Desa Ngrencak

Sabtu 20 Juli 2019. Lokasinya terletak di Balai Desa Ngrencak tepatnya di Dusun Krajan. Kami mengundang masyarakat sebanyak 135 undangan. Di antaranya Kepala Desa, Kepala Dusun, Ketua RT, Tokoh Agama, dan Tokoh Masyarakat daerah Ngrencak. Hal ini merupakan arahan dari Kepala Desa Ngrencak, Agung Susilo.

Panggul merupakan daerah dataran tinggi, dengan jalannya yang berkelok-kelok yang penuh tantangan. Kami menyusuri jalanan berkelompok dengan berkendara motor sesuai jalurnya masing-masing. Berbagai macam jalanan seperti bebatuan, berlubang, berpasir, dan lain-lain kami lewati. Hal ini merupakan tantangan bagi kami, karena rumah para undangan berjauhan terpisah dengan sawah, bukit, sungai, ataupun jurang.

Desa Ngrencak terdiri atas 4 Dusun dengan 34 RT dan 13 RW, yaitu Dusun Krajan, Dusun Wonogondo, Dusun Kasihan, dan Dusun Pucung. Kami terbagi menjadi 2 posko, yaitu posko 1 bagian Dusun Krajan dan posko 2 bagian Dusun Pucung. Jarak antara posko kami pun jauh perlu melewati hutan tanpa adanya rumah, terutama pada bagian Dusun Pucung ini yang merupakan jalan setapak selebar 1 mobil.

Berbagai jerih payah telah kami lakukan mulai dari dasar gunung hingga pucuk gunung. Keesokan harinya, saatnya bagi kami untuk mempersiapkan segala sesuatu hal di Balai Desa. Kami menghias tempat pembukaan dengan sofa, kursi sesuai jumlah undangan, banner, podium, dan tempat penerimaan tamu. Kami juga menyiapkan konsumsi berupa sekardus snack dan satu gelas air mineral.

Persiapan dengan maksimal telah berjalan lancar, kamipun bergegas pulang ke posko masing-masing untuk memakai PDH masing-masing dan berhias diri.

Kami menuju Balai Desa secara bersama-sama dan menempatkan diri di bagian masing-masing. Acara pembukaan dimulai dengan pembukaan MC dan diakhiri dengan do’a yang dipimpin oleh kiyai Saifudin Zuhri.

Walaupun berbagai masalah kami lalui, tetapi acara ini berakhir dengan pujian oleh Bapak Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Bapak M. Mustofa Ludfi, S.Pd., M.Pd.I dan Bapak Khabibur Rahman, M.Pd.I. Mereka mengatakan bahwa acara pembukaan kami merupakan acara satu-satunya yang mengundang banyak tamu dan terdapat semacam hiburan, berupa tausiyah tentang kehidupan oleh Kiyai Saifudin Zuhri.

Kami sangat bersyukur mendapat pujian itu, walaupun acara kami bukan acara yang sempurna. Terimakasih untuk semua yang telah berpartisipasi, semangat KKN dan selamat berjuang.